Setelah mengalami kerugian akibat penghentian produksi dan penjualan Galaxy Note 7, Samsung tampaknya mulai menggarap flagship berikutnya, Samsung Galaxy S8, dengan sangat hati-hati. Perusahaan asal Korea Selatan ini dikabarkan sedang mencari rekanan baru untuk menyuplai komponen baterainya. Salah satu kandidat yang dijajaki adalah LG Chem, yakni anak perusahaan LG yang sama-sama berasal dari negeri gingseng tersebut. Perusahaan ini berpengalaman memasok baterai dan komponen elektronik lainnya.
Pemasok Baterai Baru
Samsung dan LG Chem dikabarkan sedang dalam proses negosiasi. Jika kesepakatan dengan LG Chem sudah hitam di atas putih, maka inilah untuk pertama kalinya Samsung menggunakan baterai dari anak usaha kompetitor kuatnya tersebut.Selama ini baterai pada seri Samsung Galaxy disuplai oleh Samsung SDI. Beberapa jenis baterai lainnya dipasok oleh ATL (Amperex Technology Limited) yang merupakan perusahaan komponen asal Hong Kong.
Rumor yang beredar saat ini, Samsung Galaxy S8 bakal dilengkapi dengan chip yang menggunakan teknologi 10 nanometer (nm). Dibandingkan dengan chip sebelumnya yang menggunakan teknologi 14 nm, performa chip ini tingkatannya mencapai 27% lebih tinggi. Dari sisi penggunaan energi, chip 10 nm 40% lebih efisien dibandingkan dengan versi sebelumnya. Chip 10 nm juga dikenal sebagai system-on-chip (SoC) terbaru berteknologi 10 nm FinFET.
Pindah ke prosesornya, chipset yang rumornya akan dipakai adalah Snapdragon 830. Samsung Galaxy S8 kabarnya juga bakal mendukung Daydream, yang merupakan platform virtual reality milik Google, karena smartphone ini akan dilengkapi dengan layar berkualitas 4K.
Desain Samsung Galaxy S7 sebagai perbandingan. Sumber foto: Samsung Indonesia
Penukaran Galaxy Note 7 dengan Galaxy S8
Seperti yang mungkin telah diketahui, tahun lalu Samsung mengalami kegagalan teknis untuk produk Galaxy Note 7 yang berakibat ditariknya produk tersebut dari pasaran dan seluruh produksinya dihentikan. Sebagian pengguna telah mendapatkan ganti rugi, namun kabarnya beberapa diantaranya mendapatkan penawaran penggantian produk menjadi Galaxy S8 tanpa tambahan biaya apapun.
Pemilik Galaxy Note 7 dapat menukarkan ponselnya pada bulan Maret 2017 mendatang. Ini juga menjadi bulan dimana Galaxy S8 dirumorkan akan dirilis. Kabarnya Samsung sedang menyiapkan program kompensasi penggantian Galaxy Note 7. Mengenai kejelasan dan realisasi dari rencana ini, anggap saja sebagai rumor untuk sementara waktu dan kita tunggu pernyataan resmi dari Samsung.
Rumor Spesifikasi dan Harga
Samsung tampaknya tidak akan main-main dengan reputasinya. Karena itu vendor kenamaan asal Korsel ini diyakini bakal bekerja sangat keras untuk membuat Galaxy S8 sukses. Kabarnya, smartphone ini akan hadir dalam dua varian yang mengusung layar edge (lengkung) yang sama. Varian pertama akan dilengkapi dengan layar berukuran 5,1 inci dan varian keduanya dikabarkan akan memiliki layar berukuran 5,5 inci. Jenis kedua layarnya sudah dapat dipastikan adalah layar tampilan Super Amoled. Kedua varian ini juga dikabarkan akan sama-sama memiliki kemampuan grafis 4K.
Sebagai pelindung layarnya, kemungkinan besar akan dilapisi oleh Corning Gorilla Glass 5, baik pada layar sentuhnya maupun pada bagian back panel. Mengikuti tren saat ini, kami berharap sekali bila Samsung melengkapi Galaxy S8 dengan kamera dual lens. Untuk resolusi kameranya, bila melihat versi sebelumnya, kemungkinan akan berkisar di 16 MP untuk kamera utama dan 8 MP untuk kamera depan.
Untuk fitur-fitur standar lainnya, kami yakin tidak akan jauh berbeda dengan Galaxy S7 dan Galaxy S7 Edge. Tapi untuk sistem operasi, kemungkinan besar akan menggunakan Android 7 atau lebih dikenal dengan sebutan Android Nougat. Berbicara tentang harga, sejujurnya kami tidak bisa menebak berapa harga yang akan dibanderol oleh Samsung. Namun kami yakin harga Samsung Galaxy S8 tidak akan jauh berbeda dengan harga Samsung Galaxy S7 ketika pertama dirilis tahun lalu.
0 comments:
Post a Comment